Check out music from Dy Murwaningrum

https://soundcloud.com/dy-murwaningrum

Foto saya
Solo- Jogja- Bandung, Indonesia
mencari kata-kata, membenturkannya pada setiap bidang dan terus memantul...

Kamis, 25 April 2013

MENGELOLA, MEMANAGE PINJAMAN: tentang hidup




Tuhan menciptakan keberagaman apa saja, apa saja sudah ada sebelum kita dilahirkan. Meminjam istilah Jawa (Gumelar dan Gemulung), bumi ini digelar sepenuhnya dan bumi ini juga tergulung dalam raga kita. Tergelar adalah alam seisinya termasuk segala sistem kehidupan ini dan tergulung adalah tubuh kita lengkap dengan sistem-sistem organ kita.  Pernahkah kita mencoba mengeja kembali, apa yang bisa kita ciptakan? Kita hanya mencipta hal baru dari apa-apa yang sudah ada. Kita memanage, menempatkan berbagai hal dengan proporsi tertentu lalu jadilah hal baru. Kita tidak pernah menciptakan warna namun kita bisa melukis, kita tidak pernah menciptakan pohon namun kita dapat memproduksi kertas-kertas pada buku. Kita tidak membuat barang-barang tambang namun kita dapat membuat berbagai jenis perhiasan. 

Kepemilikan manusia tidak pernah bersifat abadi. Anak, pasangan hidup, harta, kawan, tetangga, cinta, kisah, cerita, kesuksesan…semua hanya dipinjamkan. Dipinjamkan untuk kita manage sebaik-baiknya. Mereka semua yang dipinjamkan pada kita suatu saat akan dipindahkan, dilenyapkan atau entah dikemanakan. Mungkin diberikan tempat bagi mereka, tempat-tempat baru yang lebih indah, lebih tepat dan lebih baik. Kita, akan diberikan pengganti-pengganti yang baru mungkin yang lebih atau mungkin yang membuat lebih menyadari tentang sesuatu atau bisa juga untuk kita jadikan yang baru itu lebih baik. Selama kita diberi kepemilikan, kita akan diberi tanggung jawab untuk memanagenya, dan kita akan melihat selanjutnya siapa diri kita setelah semuanya itu tiada. 

Ketika sesuatu sudah dia jauhkan, dipindahkan atau dilenyapkan dari kehidupan kita, mari kita lihat kembali pada diri kita sebelum sesuatu itu ada dan setelah sesuatu itu ada. Jika banyak hal kita anggap lebih baik berarti usaha kita memanage kepemilikan sudah berhasil jika belum terlalu banyak perubahan positif berarti kita kurang maksimal. Kadang rasa kecewa lebih besar dari penyadaran atas perubahan-perubahan, hal itu sangat wajar. Seseorang berpikir seperti ini “dulu sebelum ada dia aku bisa hidup seperti biasa, lalu sekerang setelah tidak ada dia semuanya juga tetap bisa sama”., namun keadaan ini hampir tidak mungkin. Karena setiap kedatangan sesuatu, pasti membawa pengaruh bahkan perubahan, jika semua harus kembali persis seperti sebelumnya tentu sangat sulit. Tanpa kita sadari ada hal-hal yang perubahanya kadang lebih permanen dari sesuatu itu sendiri.

Mengikhlaskan lepasnya sesuatu yang pernah kita miliki memang sangat berat. Setiap hal pasti memiliki peran atas hidup kita. Di bagian ini kita harus memahami bahwa sesuatu datang untuk sebuah perubahan-perubahan yang berarti, pengertian-pengertian baru yang berarti. Sampai waktu pun dipinjamkan pada kita, namun pinjaman-pinjaman itu selalu membuat kita merasa khawatir. Anak-anak lahir lalu sepasang orang tua takut kehilangan anaknya. Setelah anak-nya pergi berumah tangga, orang tua berdua dengan pasangannya. Mereka menjadi takut kehilangan satu sama lain. Lalu setelah salah satu dari mereka meninggal, yang satu akan merasa takut mati. Begitulah hidup bergulir sepertinya. Betapa baiknya Tuhan, meminjamkan seluruhnya. Bahkan raga kita pun sebuah barang yang dipinjamkan. Kita hanya roh, nyawa. Raga pun akan menjadi bagian dari tanah. Dan nyawa atau roh akan berada di sampingNya. Jika waktu yang diambil, kita tidak bisa memaksakan, hanya bisa mengusahakan semampunya. Jika sudah habis masa nya, semua harus diikhlaskan, dengan paksa atau benar-benar ikhlas. Hal ini juga berlaku bagi apa saja yang dititipkan pada kita, termasuk waktu sebuah cerita, cinta, pasangan hidup, masa-masa indah… Apapun yang dipinjamkan Tuhan akan diambil, juga termsuk kepedihan hidup, bencana, rasa sakit, semua tidak pernah abadi. Menurutku ada hal-hal yang berhak kita miliki yaitu kenangan, pelajaran dan rahasia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar